Kudaku Alhamdulillah
Pada
tahun 1880 tinggalah seorang anak kecil yang bernama Setyo di probolinggo memelihara
seekor kuda peninggalan dari almarhum ayahnya yang Setyo rawat dari kecil. Nama
kuda itu adalah Alhamdulillah, kuda itu sangat penurut, bila dipanggil langsung
datang, kalau disuruh berjalan tinggal ucap Alhamdulillah langsung jalan, kalau
mau berhenti tinggal mengucapkan astaghfirullah langsung berhenti mungkin karna
sudah dirawat sejak kecil dan sering dilatih secara rutin hingga pada suatu
saat setyo pergi ke gunung bromo, dia bertemu dengan temannya yang bernama
Argo.
Argo : Assalamu’alaikum… gimana kabarnya, wow
kudanya bagus banget
Setyo
: Baik.. ia nih kuda peliharaan saya
dari dulu, tinggal ucap Alhamdulillah saja dia langsung berjalan, dan kalau mau
berhenti tinggal ucap astaghfirullah. Hehehe.
Argo : Aku
boleh nyoba gak tuh kudanya?
Setyo : Ohhh… boleh boleh silahkan.
Argo
pun mulai menunggangi kuda tersebut dengan mengucapkan Alhamdulillah untuk
memulai menyuruh kuda tersebut jalan dan berangkatlah kuda tersebut, dan karena
Argo merasa bosan karena kuda hanya berjalan pelan akhirnya dia pun memukul
kuda supaya berlari cepat, tetapi belum berhasil juga sampai-sampai dia terus
memukul dan mengucapkan Alhamdulillah dengan keras, akhirnya kuda itu berjalan
dengan cepat sampai-sampai Argo tidak bisa mengendalikannya, di depan
terlihatlah jurang bromo yang sangat dalam, karna sangat gugup Argo lupa dengan
kalimat untuk memberhentikannya, semua kata-kata keluar dari mulutnya. “Ya
Allah”, kuda tersebut belum berhenti, “Rosulullah” kuda itu masih belum berhenti
juga, “Innalillahi wa inna ilaihi raji’uun” kuda itu tetap tidak mau berhenti.
Akhirnya Argo pun putus asa dan akhirnya mengucapkan Astaghfirullahal ‘adziim.
Tiba-tiba kuda itu berhenti tepat di pinggir jurang itu, akhirnya Argo merasa senang
sekali dan Argo pun mengucapkan puji syukur kepada Allah SWT “Alhamdulillah ya
Allah Engkau masih menolongku, tapi karna ucapannya itu, kuda itu tiba-tiba
saja berjalan dan…dan…. Akhirnya pasti
tau dong apa yang terjadi terhadap Argo J
0 comments:
Posting Komentar